Senin, 09 Juli 2012

St. Agustinus Zhao Rong, Imam dan Martir

Agustinus Zhao Rong lahir di Sichuan, Guizhou, China, sekitar tahun 1746. Nama aslinya adalah Zhao Rong. Zhao Rong terlahir bukan sebagai orang kristen. Tidak ada kisah hidupnya yang cukup detail, khususnya masa kecil serta latar belakang keluarganya. Saat ia berumur 20 tahun, ia masuk menjadi seorang tentara. Tahun 1785, ia menjadi pasukan yang membawa St. Yohanes Gabriel Taurin Dufresse, M.E.P., yang pada saat itu adalah seorang tahanan menuju Peking. Tidak lama setelah itu ia menyaksikan penganiayaan umat Kristen di Wuchuan. 
Peristiwa penganiayaan ini mungkin yang mengubah jalan hidupnya. Ia kemudian bertemu dengan B. Jean-Martin Moye dan mengikutinya. Setelah mempelajari iman kristen, Zhao Rong dibaptis pada pesta St. Agustinus. Nama "Agustinus" itu juga yang dipakainya sebagai nama baptisnya.  Setelah menjadi pengikut Kristus, Zhao Rong kemudian melanjutkan belajar di seminari. Ia ditahbiskan sebagai imam dalam usia 35 tahun. 
Agustinus Zhao Rong berkarya di Yunnan sampai terjadi penganiayaan umat Kristen di bawah Kaisar Jiaqing. Zhao Rong dibawa ke Cheng-du. Di sana ia mendapat perlakukan yang kasar dan kejam. Setelah dihina dan dipukuli, Agustinus Zhao Rong meninggal pada 27 Januari 1815 di dalam penjara di Cheng-du, Sichuan, China. Pada 27 Mei 1900, ia dibeatifikasi oleh Paus Leo XIII, dan pada 1 Oktober 2000, ia dikanonisasi bersama dengan 199 martir-martir China lainnya oleh Paus B. Yohanes Paulus II.
sumber: www.parokistyoseptbk.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar