Minggu, 30 Maret 2014

Peringatan Ulang Tahun Pater Dehon ke-171








Pada hari Jum’at, 14 Maret 2014 tepat dimana 171 tahun yang silam Pater Leo Dehon dilahirkan. Kami sebagai orang muda yang diwarisi spiritualitas Pater Dehon, berkumpul bersama dengan para Romo dan Bruder SCJ (Kongregasi Imam & Bruder Hati Kudus Yesus) untuk bersyukur atas kehadiran Pater Dehon sehingga semangatnya dapat diwarisi oleh para SCJ dan Orang Muda Dehonian (biasa disebut YDCer). Acara tersebut diselenggarakan oleh para YDCer meski direncanakan secara mendadak. Acara tersebut sebagai rasa syukur kami atas semangat cinta, siapsedia, dan rela berkorban (LoReSa) yang telkah diwarisi Pater Dehon.

dari kiri: Br. Yuwono SCJ P. Budi SCJ, P. Guntoro SCJ, P. Sapta SCJ, P. Kristianto SCJ, P. Albert OFM.Cap, P. Pramono SCJ, Br. Triyono SCJ, P. Sugiarto SCJ






Acara dimulai dengan jalan salib pada pukul 18.30 WIB di Kapel St. Mikael Rumah Retret Giri Nugraha Palembang. Sekitar pukul 19.00, ibadat jalan salib pun selesai. Pada pukul 19.15 Misa syukur dimulai. Perayaan Ekaristi tersebut dipimpin oleh P. Sapta SCJ (dewan SCJ) dan didampingi oleh P. Kristianto SCJ (penasehat YDC) serta P. Guntoro SCJ (romo muda). Selain itu, Misa juga dihadiri beberpa Romo SCJ lainnya, seperti P. Budi SCJ, dan P. Pramono SCJ. Turut hadir juga P. Albert OFM.Cap pada misa tersebut. P. Albert OFM.Cap sedang berlibur ke Palembang setelah beberapa hari sebelumnya menerima Sakramen Imamat. Br. Triyono SCJ (pendamping YDC) dan Br. Yuwono SCJ (salah satu pendiri YDC) turut hadir dalam Misa tersebut. Tidak ketinggalan juga P. Sugiarto SCJ hadir, meksi setelah Misa usai. hehe… Misa juga dihadiri sekitar 40 orang muda yang memiliki warisan semangat Pater Dehon, teman-teman dari Campus Ministry ST Musi, serta beberapa Suster. Misa bernuansa Taize tersebut berlangsung hikmat.
 








Pada homilinya, P. Sapta SCJ menampilkan slide mengenai kisah Pater Dehon. Kami diingatkan dan disegarkan kembali mengenai sejarah hidup Pater Dehon. P. Sapta juga mengajak agak warisan semangat Pater Dehon tersebut terus dihayati dan terus mewartakan Kerajaan Hati Kudus-Nya. Selelah Misa diakhiri dengan Berkat, maka acara tiup lilin dan potong kue pun dilakukan. Tidak ketinggalan juga foto-foto menjadi hal yang wajib (narsis semua.. hehe..). Selanjutnya kami makan malam bersama ala kadarnya (karena Prapaskah dan pas hari Jum’at L). Kerbersamaan pun terjalin dalam makan malam bersama tersebut. Seusai makan, kami berdinamika sebentar untuk menghilangkan rasa kangen kami setelah beberapa waktu tidak pernah berdinamika bersama. Dan pada pukul 22.00 acara pun selesai… semoga melalui peringatan Pater Dehon tersebut, LoReSa kita semakin membara untuk mewartakan Kerajaan Hati Kudus-Nya... Amin





pengikut semangat Pater Dehon




mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan nama atau acara ini
Vivat Cor Jesu, Per Cor Mariae !


ditulis dari puncak "Gunung Rahmat"
Chris YDC